Ingin Menjadi Blogger Pemula Sukses
Salam sukses untuk sahabat blogger semua. Kali ini saya akan membahas tentang hal-hal apa saja sih yang harus di hindari ketika kita terjun di dunia blogging. Tentunya kita sebagai pemula ingin menjadi sukses juga kan seperti master-master blogger yang sudah menjadi sukses lebih dahulu. Saat ini pengguna blogger terus meningkat dari waktu ke waktu kebanyakan mereka ingin mendapatkan penghasilan tetap maupun tambahan dari internet baik itu menjadi online marketing maupun dari jaringan iklan seperti Google AdSense karena memang inilah jaringan iklan yang terbaik saat ini. Semua orang bisa menjadi sukses dan berhasil asalkan mau meluangkan waktu dengan konsisten dan juga usaha atau pekerjaan yang di jalankannya.
Nah dari sini saya akan berbagi informasi yang semoga bermanfaat untuk blogger pemula untuk menjadi sukses di bidang ini. Sudahkah Anda memiliki sebuah blog jika belum mulailah membuatnya, tentukan niche atau topik yang disukai dan hasilkan uang darinya. Sebenarnya mudah untuk menjadi blogger dengan waktu yang flexible kapanpun bisa dikerjakan tanpa ada persyaratan khusus dalam rutinitasnya. Cukup membuat blog konsisten mengisi artikel yang berkualitas dan memberikan informasi yang bermanfaat untuk orang lain.
Saat Anda memulai terjun di bidang ini perlu diperhatikan tentang kebiasaan yang Anda lakukan. Apa itu kebiasaan ngeblog? Kebiasaan adalah suatu perilaku yang dilakukan secara berulang-ulang, terus-menerus dari hari ke hari tanpa disadari akan terus berjalan. Dalam hal ini tentu ada kebiasaan yang baik dan bermanfaat ada juga kebiasaan yang buruk yang merugikan ini pun tidak hanya di bidang tertentu namun sebagai blogger kebanyakan memiliki kebiasaan yang bermacam-macam.
Nah, pada artikel ini saya akan menyampaikan kebiasaa-kebiasaan yang perlu di hindari ketika kita menjadi seorang blogger untuk menjadi lebih sukses dan lebih baik:
1. Tidak Konsisten Menyajikan Posting Baru
Hal terpenting di sini adalah konsistensi. Biasanya kebanyakan blogger pemula itu malas-malasan untuk membuat artikel atau konten, alasannya biasanya mungkin bosan, kehabisan ide, masa depan yang belum pasti, dan waktu yang padat. Biasanya pada awal-awal mereka rajin posting artikel ngotak-atik blog mereka namun lambat laun mereka akan berada pada masa kebosanan dan mereka vakum sehingga terhenti di tengah jalan.
Sebenarnya membuat artikel itu tidak harus setiap hari yang penting itu konsisten maksudnya buatlah jadwal ngeblog Anda misal seminggu. Juga 3 kali ngeposting artikel dalam seminggu itu pun sebenarnya sudah cukup agar dilihat Google sebagai blog aktif kalau kuat sih sehari sekali bikin artikel namun tak banyak yang bisa menerapkan ini. Sebisa mungkin hindari ‘kekosongan’ dalam jangka waktu cukup lama. Blog Anda butuh konten yang diterbitkan secara teratur. Jangan sampai berminggu-minggu tidak di isi maka akan menjadi blog yang tidak aktif dan turun peringkat di mesin pencari sayang bukan.
Intinya itu Konsistensi adalah kuncinya!
Faktanya mesin pencari itu lebih suka situs yang aktif dan teratur untuk di tampilkan, begitu juga pembaca setia Anda mereka ingin artikel terbaru yang Anda buat. Dengan menyajikan konten baru secara teratur, pembaca akan kembali berkunjung untuk mendapatkan info terbaru yang Anda miliki. Bayangkan ribuan konten segar disajkan oleh pengguna blogger atau website yang terus bermunculan inilah yang terjadi saat ini. Gunakan trik jadwal ngeblog, tidak perlu memaksakan membuat banyak artikel sehari 5 mungkin itu malah membuat Anda cepet bosen hanya bertahan sebulan setalah itu pasti akan berhenti membuatnya. Strateginya yaitu mulailah dari 3 konten dalam seminggu namun konsisten tidak bisa ya 2 konten seminggu asalkan berkualitas dan bermanfaat. Saya rasa ini malah menjadi solusi bagi Anda yang susah mencari ide tentang topik Anda, yang penting jangan sampai kosong jika memang benar-benar mau sukses di bidang yang satu ini.
Artikel terkait: Ingin Menjadi Blogger Sukses Ikuti 6 Langkah Berikut
2. Sering Memeriksa Statistik blog dan komentar 1000x
1000x berlebihan juga sih hehehe dikit-dikit cek statistik dikit-dikit cek lagi ya jangan lah :). Bagi blogger tentunya memiliki pengunjung yang banyak adalah harapan mereka. Statistik pengujung yang banyak akan memberikan kepercayaan diri kita sebagai blgger. Bukanlah hal lucu untuk terobsesi berlebihan terhadap trafik dan komentar yang masuk karena memang inilah keinginan tiap blogger memiliki banyak pengunjung blog.
Saking semangatnya kita sering mengecek statistik dan komentar 10 menit sekali dan ternyata malah belum ada perubahan. Malah dari kebiasaan ini lah yang akan banyak sekali membuang waktu produktif Anda. Waktu yang seharusnya dapat Anda manfaatkan untuk hal lain yang lebih produktif misalnya menulis draft artikel atau mencari referensi artikel malah terbuang sih.
Saran saya sih jadwalkan untuk mengeceknya misal pagi dan malam hari cek lah waktu-waktu itu sehingga informasi yang didapat akan lebih jelas dan lengkap mungkin dari statistik pengunjung maupun komentar masuk. Dengan demikian Anda akan memiliki lebih banyak waktu untuk hal produktif, misalnya berbagi informasi dan berinteraksi dengan sesama blogger lain, menyiapkan konten, dan lain sebagainya.
3. Tidak menjawab komentar yang masuk
Komentar adalah cerminan dari konten blog Anda biasanya pengunjung yang tertarik dengan isi konten yang di buat mereka akan memberikan masukan atau saran pada kolom komentar. Hal ini sangat penting karena mereka memang telah tertarik secara emosional untuk meninggalkan komentar tersebut, baik itu komentar yang baik atau pun buruk yang akan membangun citra blog Anda. Semakin banyak komentar maka semakin jelas dibutuhkan oleh pengunjung.
Namun kebanyakan para blogger sering mengabaikan komentar pada blog mereka sehingga tidak adanya interaksi antara pengunjung dan pengelola blog hal ini sangat merugikan karena tidak ada tanggapan yang semestinya sehingga pengunjung pun akan kurang puas.
Dengan menjawab komentar-komentar yang masuk pada blog Anda berarti menunjukkan kepada pembaca, bahwa Anda peduli terhadap mereka, bahkan bagi mereka yang tidak ikut memberi komentarnya sekalipun tak jarang juga ikut membaca komentar-komentar yang ada.
Untuk membalas komentar sebenarnya tidak harus menjawab semua komentar yang ada, cukup ambil yang sekiranya membutuhkan tanggapan dari Anda mungkin penjelasan lebih lanjut bantuan dan lain sebagainnya. Dan jika Anda merasa tidak tahu harus menjawab apa, sebuah ucapan ‘terima kasih’, sudah lebih dari cukup untuk membangun interaksi dengan pengunjung setia Anda.
4. Tidak Memberi Daftar Pustaka Atau Sumber
Banyak blogger yang malas mebuat konten atau artikel yang berkualitas dan mereka sering meng-copy paste konten orang lain dan tak jarang mereka tidak menyertakan sumbernya dari mana mendapatkannya.
Konten copy paste ini memang sangat merugikan baik itu yang membuat artikel maupun dirinya sendiri. Selain susah menembus pencarian di mesin pencari artikel model ini tidak disukai oleh Google. Tak jarang Google AdSense sering menolak konten berjenis ini.
Sebaik-baiknya konten adalah buatan sendiri bukan? Namun jika memang kepepet kehabisan ide copy paste sebaiknya menyertakan sumber yang didpatkan siapa tau malah terjalin kerjasama denga pemilik artikel asli.
5. Tidak Melakukan Koreksi Tulisan Yang Salah
Tuliasan artikel biasanya dianggap sepele oleh blogger tanpa memperhatikan ejaan yang mereka tulis terkadang ada tulisan yang salah atau kurang. Bagi pembaca tentunya akan kesulitan memahami isi artikel tersebut misalnya kesalahan pada salah ketik, salah ejaan, atau kalimat yang berputar-putar tanpa arah yang jelas. Pastinya pengunjung akan merasa bahwa tulisan yang mereka baca tidak profesional jika tulisan Anda pada postingan masih ada yang salah ketik dan ejaan.
Baca juga: Kriteria Menulis Artikel Blog Berkualitas yang Disukai Pengunjung
Biasanya blogger sering mengabaikan ini dan menganggapnya sepele. Namun dampaknya terasa oleh pembaca setia Anda. Untuk itu cek kembali tulisan yang telah Anda tulis dengan baik dan edit jika perlu untuk diperbaiki.
Jadikanlah sebuah kebiasaan, untuk selalu memeriksa dan mengoreksi tulisan sebelum mengklik tombol ‘Publish’. Lakukan hal ini, terutama ketika Anda tidak dalam terburu-buru dan dan bisa fokus untuk mengedit tulisan Anda.
Jika sudah terlanjur di publikasikan mengedit di kemudian hari juga tidak masalah yang penting mengutamakan kepuasan pelanggan jika dalam bahasa marketing.
Demikian pembahasan tentang kebiasaan buru yang perlu dihindari untuk blogger semoga yang sedikit ini memberikan informasi yang bermanfaar yang bisa di jadikan referensi, jika ada kekurangan saya mohon maaf jika ingin menambahi silahkan berkomentar di bawah ini Terimakasih.
Jika Bermanfaat Ayo Bagikan pengalaman Anda Juga di Sini. Terimakasih Salam Sukses :)
EmoticonEmoticon